MENGENAL EPISTEMOLOGI TAFSIR AYAT AHKAM

Buku Mengenal Epistemologi Tafsir Ayat Ahkam menyajikan sebuah pengantar yang komprehensif terhadap pemahaman epistemologi dalam konteks Islam, khususnya dalam menafsirkan ayat-ayat hukum (ayat al-ahkam). Dimulai dengan penjelasan mendasar mengenai epistemologi Islam, pembaca diajak menelusuri sumber-sumber pengetahuan Islam yang bersandar pada wahyu, akal, dan intuisi spiritual. Bab pertama membentuk fondasi filosofis dan metodologis yang menjadi kerangka dalam memahami proses penafsiran dan pengambilan hukum dari teks-teks suci.

Bab kedua berfokus pada paradigma tafsir ayat al-ahkam, mengulas definisi, sejarah perkembangan, dan cakupan ayat-ayat hukum dalam al-Qur'an. Di dalamnya juga dikaji metode penyajian tafsir ayat hukum oleh para mufasir serta cara al-Qur'an sendiri dalam menjelaskan hukum-hukum syariah. Pendekatan historis dan analitis dalam bab ini membantu pembaca memahami posisi dan peran tafsir ayat al-ahkam dalam kerangka hukum Islam klasik dan kontemporer

Bab ketiga memperluas diskusi menuju hubungan antara tafsir, istinbat (proses pengambilan hukum), dan ijtihad. Tiga istilah kunci ini dibahas secara mendalam, termasuk syarat-syarat seorang mufasir dan mujtahid, pembagian istinbat, serta berbagai bentuk ijtihad. Bagian ini menekankan bagaimana ulama menggunakan pendekatan tafsir untuk menurunkan hukum dari al Qur'an, sekaligus membuka ruang peran rasionalitas dalam pengambilan keputusan keagamaan yang kontekstual.

Sebagai penutup, bab keempat menyajikan kerangka operasional dari teori istinbat yang meliputi ragam ijtihad klasik seperti ijtihad bayani, qiyasi, dan istislahi, hingga ijtihad kontemporer seperti ijtihad intiqai dan insha'i. Buku ini menampilkan contoh penerapan ijtihad dalam bentuk legislasi (taqnin), fatwa, dan penelitian ilmiah. Dengan pendekatan sistematis dan berbasis literatur otoritatif, buku ini menjadi rujukan penting bagi mahasiswa, akademisi, dan peminat studi Islam yang ingin memahami dimensi epistemologis dalam tafsir hukum Islam secara lebih mendalam dan kontekstual.